tag:blogger.com,1999:blog-63602634907012576722024-03-19T11:35:00.555+07:00INSAN KAMILBerbahagilah di hari ini
Jangan tunggu esok hariAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.comBlogger155125tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-40706787116509881472017-04-21T23:05:00.001+07:002017-04-21T23:05:51.799+07:00Pengadilan Yang Tak Adil<p dir=ltr>Jika ditanya pada seorang Muslim yang benar keimanannya, mana lebih berharga baginya, kehormatan, harta, jiwa, ataukah iman, maka pasti iman adalah jawabannya</p>
<p dir=ltr>Sebab mati tanpa harta tetap bisa mulia, orang terhina pun tak akan lebih daripada di dunia, tapi keimanan itu urusannya bukan hanya dunia tapi sampai akhirat nanti</p>
<p dir=ltr>Dalam Islam itu semua sudah jelas, iman kita mengarahkan bahwasanya kita bisa hidup sebab Allah yang menghidupkan, dan saat mati kita kembali pada Allah</p>
<p dir=ltr>Maka kita akan hidup sebagaimana yang Allah inginkan, dan mati menghadap Allah juga sesuai yang Allah pinta, sebab hidup ini bukan milik kita tapi milik Allah</p>
<p dir=ltr>Maka bagi Muslim, Allah dan Rasul itu lebih penting ketimbang harta, nyawa, kehormatan, atau apapun yang ada di dunia ini. Sebab semuanya bergantung kepada Allah</p>
<p dir=ltr>Aneh, kehormatan pemimpin negara dijaga begitu rupa, entitas negara dibela sampai menuduh orang makar, tapi terhadap keimanannya sangat sedikit sekali perhatian</p>
<p dir=ltr>Saat ada yang menista Al-Quran dengan terang dan jelas, pun ulama sudah memberikan fatwa dan arahan, ummat Muslim dimana-mana terusik dan bersuara</p>
<p dir=ltr>Tapi tetap pengadilan dengan segala dagelannya menunjukkan hal yang sangat menyakiti dengan mengatakan tak ada unsur penistaan, dan hukuman dibuat enteng</p>
<p dir=ltr>Seolah mereka ingin berkata bahwa ulama tak punya rasa adil, bahwa ulama sembarangan memutuskan, bahwasanya seluruh ummat Muslim itu buta dan tuli atas fakta</p>
<p dir=ltr>Demi satu orang penista, kepercayaan terhadap pemerintah dikorbankan, hukum dipermainkan dan keadilan dijadikan tumbal, sampai dimana kedzaliman ini berlanjut?</p>
<p dir=ltr>Keadilan itu adalah tiang negara, pertontonkan terus semua ketidakadilan ini, supaya lebih cepat runtuhnya kedzaliman, sebab dalam sejarah, akhir semuanya sama</p>
<p dir=ltr>Keadilan memang hanya milik syariat, yang baru sempurna tegak bila Al-Qur'an dan As-Sunnah jadi panduan. Selama tidak, keadilan hanya fatamorgana saja.</p>
<p dir=ltr>By : Felix Siauw Official</p>
<p dir=ltr>#PanjiRasulullah<br>
#MasirahPanjiRasulullah<br>
#IslamRahmatanLilAlamin</p>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-53275638828615108302017-03-08T19:15:00.001+07:002017-03-08T19:15:25.655+07:00SELEMBAR DAUN MENUTUP ISI DUNIA<p dir=ltr>_*<u>Renungan</u>*_</p>
<p dir=ltr>*SELEMBAR DAUN MENUTUP ISI DUNIA*</p>
<p dir=ltr>*Sudah Digunung , Pantai Kau Rindukan.* <br>
*Tiba Dipantai , Gunung Yang Kau Inginkan.*</p>
<p dir=ltr>*Saat Kemarau , Kau Tanya Kapan Hujan............?*<br>
*Diberi Hujan , Kemarau Kau Tanyakan.........?*</p>
<p dir=ltr>*Sudah Tenang Dirumah , Kepingin Pergi.*<br>
*Begitu Pergi , Kau Ingin Ke Rumah Kembali.*</p>
<p dir=ltr>*Sudah Dapat Ketenangan , Keramaian Kau Cari.*<br>
*Keramaian Kau Temukan , Ketenangan Kau Rindui.*<br>
*Apa Sebenarnya Yang Kau Cari.....?*</p>
<p dir=ltr>*Belum Berkeluarga , Mencari Istri /Suami.*<br>
*Sudah Berkeluarga , Mengeluh Anak Belum Diberi.*<br>
*Dapat Anak , Mengeluh Lagi Kurang Rezeki.*</p>
<p dir=ltr>*Ternyata Sesuatu Tampak Indah Karena Belum Kita Miliki.*</p>
<p dir=ltr>*Kapankah Kebahagiaan Akan Didapatkan.......?*<br>
*Kalau Yang Belum Ada Selalu Kita Pikirkan..........?*<br>
*Sedang Apa Yang Diberi Allah Kita Abaikan.*<br>
*Bukankah Telah Banyak Yang Kau Dapatkan..........?*</p>
<p dir=ltr>*Jadilah Pribadi Yang Selalu Bersyukur….......!*<br>
*Karena Bersyukur Akan Membuatmu Selalu Berkelimpahan…......!*</p>
<p dir=ltr>*Mungkinkah Selembar Daun Bisa Menutupi Bumi............?*<br>
*Sedang Kau Tak Bisa Menutup Telapak Tanganmu Sendiri.*<br>
*Tetapi Saat Selembar Daun Kecil Menempel Di Mata , Maka Bumi Yang Luas Seperti Tertutup Semua…........*</p>
<p dir=ltr>*Begitu Juga Ketika Hatimu Ditutupi Keburukan.*<br>
*Seolah-olah Yang Tak Cocok Denganmu Selalu Kejelekan.*<br>
*Seluruh Bumi Seolah Tak Ada Kebaikan.*<br>
*Padahal Letaknya Cuma Dalam Hatimu Yang Tertutup.*</p>
<p dir=ltr>*Jangan Tutup Matamu Dengan Daun Kecil.*<br>
*Jangan Tutup Hatimu Dengan Kotoran Secuil….*</p>
<p dir=ltr>*Syukurilah Nikmat Allah Meski Kelihatannya Kecil.*<br>
*Terus Berteguh Dalam Iman , Maka Kelak Kau Akan Berhasil.*<br>
*Belajarlah Bersyukur dan Berterimakasih Kepada Allah Sebagai Modal Untuk Memuliakan-Nya.*</p>
<p dir=ltr>*Bila Buruk Hatimu , Buruk Pula Budi Pekertimu.......…!*<br>
*Bila Tertutup Hatimu , Tertutuplah Segala Sesuatu.......!*</p>
<p dir=ltr>_*Karena " HIDUP " Adalah Waktu Yang Dipinjamkan. Dan " HARTA " Adalah Barang Yang Dipercayakan.*_</p>
<p dir=ltr>*_Kenapa Kita Selalu Melihat Ke Atas , dan Tidak Pernah Melihat Ke Bawah............?_*<br>
*_Kenapa Saat Kita Susah Kita Menyalahkan Tuhan , Tetapi Ketika Saat Senang Kita Lupa Pada Tuhan..............?_*<br>
*Kenapa Kita Selalu Komplain , Tapi Tidak Pernah Bersyukur..........?* </p>
<p dir=ltr>_*Jawabannya Terdapat Dalam Hatimu.*_</p>
<p dir=ltr>*Kadang-kadang Kita Selalu Inginkan Apa Yang Kita Lihat Orang Lain Dapatkan.*<br>
*Tapi , Kita Lupa Bahwa Kita Sudah Memiliki Apa Yang Allah Berikan.*<br>
*Di Balik Kekurangan Terdapat Kelebihan.* </p>
<p dir=ltr>*Maka Bersyukurlah Selalu*</p>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-22790032698184564322017-03-03T08:09:00.001+07:002017-03-03T08:09:53.735+07:00Kata " Ahad diganti Minggu"<p dir=ltr>*AHAD* diganti *MINGGU*<br>
(By _akhina fillah_ Ustadz Moh. Toha).</p>
<p dir=ltr>�� Alkisah; Sebelum Tahun 1960, tak pernah dijumpai nama hari yg bertuliskan *MINGGU* selalu tertulis hari *AHAD*. Begitu juga penanggalan di kalender tempo dulu, masyarakat Indonesia tidak mengenal sebutan *Minggu*. </p>
<p dir=ltr> ��Kita semua sepakat bahwa kalender atau penanggalan di Indonesia telah terbiasa dan terbudaya utk menyebut hari *AHAD* di dalam setiap pekan (7 hari) dan telah berlaku sejak periode yg cukup lama. <br>
=> Bahkan telah menjadi ketetapan di dalam Bahasa Indonesia.<br>
=> Lalu mengapa kini sebutan hari Ahad berubah menjadi hari Minggu? <br>
=> Kelompok dan kekuatan siapakah yang mengubahnya?<br>
=> Apa dasarnya ? <br>
=> Resmikah dan ada kesepakatankah?</p>
<p dir=ltr>�� Kita ketahui bersama bahwa nama hari yang telah resmi dan kokoh tercantum ke dalam penanggalan Indonesia sejak sebelum zaman penjajahan Belanda dahulu adalah dgn sebutan :<br>
1. *Ahad* (al-Ahad = hari kesatu), <br>
2. *Senin* (al-Itsnayn=hari kedua),<br>
3. *Selasa* (al-Tsalaatsa' = hari ketiga)<br>
4. *Rabu* (al-Arba'aa = hari keempat), <br>
5. *Kamis* (al-Khamsatun = hari kelima), <br>
6. *Jum'at* (al-Jumu'ah = hari keenam = hari berkumpul/berjamaah), <br>
7. *Sabtu* (as-Sabat=hari ketujuh).</p>
<p dir=ltr>�� Nama hari tersebut sudah menjadi kebiasaan dan terpola di dalam semua kerajaan di Indonesia.</p>
<p dir=ltr>=> Semua ini adalah karena jasa positif interaksi budaya secara elegan dan damai serta besarnya pengaruh masuknya agama Islam ke Indonesia yang membawa penanggalan Arab.</p>
<p dir=ltr>�� Sedangkan kata *MINGGU* diambil dari bahasa Portugis, *Domingo* (dari bahasa Latin Dies Dominicus yang berarti *"Dia Do Senhor"*, atau *HARI TUHAN KITA*). </p>
<p dir=ltr>=> Dalam bahasa Melayu yang lebih awal, kata ini dieja sebagai *Dominggu* dan baru sekitar akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, kata ini dieja sebagai *Minggu*.<br>
Jadi, kita pasti paham siapa yang dimaksud *TUHAN KITA*, bagi yg beribadah di hari minggu.</p>
<p dir=ltr>�� Bagaimana ini bisa terjadi?<br>
=> Ada yang mengatakan dengan dana yang cukup besar dari luar Indonesia, dibuat membiayai monopoli pencetakan kalendar selama bertahun-tahun di Indonesia.<br>
=> Percetakan dibayar agar menihilkan (0) kata *AHAD* diganti dengan *MINGGU*. <br>
=> Setetah kalender jadi, lalu dibagikan secara gratis atau dijual obral (sangat murah). </p>
<p dir=ltr>☝Dampaknya adalah: <br>
=> Masyarakat Indonesia secara tak sadar, akhirnya kata *Ahad* telah terganti menjadi *Minggu* di dalam penanggalan Indonesia. </p>
<p dir=ltr>�� Pentingkah?<br>
Jawabannya :<br>
*Sangat Penting* untuk upaya mengembalikan kata *Ahad* .</p>
<p dir=ltr>�� Bagi umat Islam adalah penting, karena :<br>
=> Kata *Ahad* mengingatkan kepada nama *Allah SWT* yg Maha *Ahad* sama dengan *MahaTunggal*/ *Maha Satu* / *Maha Esa*.<br>
=> *Allah* tidak beranak dan tidak diperanakkan<br>
=> Kata *Ahad* dalam Islam adalah sebagai bagian sifat *Allah SWT* yang penting dan mengandung makna utuh melambangkan *ke-Maha-Esa-an Allah SWT*. </p>
<p dir=ltr>�� Oleh karena itu :<br>
=> Mari kita ganti *MINGGU* menjadi *AHAD*. <br>
=> Apabila dalam 7 (tujuh) hari biasa disebut *SEMINGGU*, yang tepat adalah disebut dengan *SEPEKAN*, dan bukan *minggu depan*, tapi *pekan depan*.</p>
<p dir=ltr>Semoga hari ini penuh berkah buat kita dan keluarga. Amin Ya Robbal 'Alamin.<br></p>
<p dir=ltr>_*Ayo raih pahala dengan share ke teman-teman*_</p>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-25842642783713510162017-02-22T08:40:00.001+07:002017-02-22T08:40:24.257+07:00ORANG SOMBONG TIDAK AKAN MEMBACA INI<p dir=ltr>Kisah yang diceritakan oleh seorang Hamba ALLAH tentang mimpi Seorang Wali di Pekuburan. Di dalam mimpi, wali itu melihat roh ahli-ahli kubur sedang mengais-ngais rumput seperti mencari sesuatu. </p>
<p dir=ltr>Tetiba beliau terlihat ada seorang roh ahli kubur yg sudah berusia tua duduk istirahat di atas kuburnya sendiri.<br>
Beliau memutuskan untuk bertanya kepada roh orang tua tersebut.</p>
<p dir=ltr>Wali : <br>
Paman, kenapa paman sedang duduk istirahat dengan tenang, sedangkan ramai ahli kubur yg lain sedang mengais-gais rumput di situ?</p>
<p dir=ltr>Roh Org tua:<br>
Jikalau kau mau tahu jawabannya,<br>
esok kau pergi ke pasar dan cari penjual daging yg masih muda di situ. Penjual daging itu adalah anakku sendiri.</p>
<p dir=ltr>Wali tersebut lalu beranjak dari situ dan terjaga dari mimpinya. </p>
<p dir=ltr>Keesokan harinya. <br>
Wali itu mencari penjual daging yang masih muda tersebut di pasar.<br>
Setelah ketemu beliau hanya memperhatikan dari jauh kelakuan penjual daging tersebut. </p>
<p dir=ltr>Selepas penjual daging tersebut menjual dagingnya, dia sambung membaca Al Qur'an. <br>
Wali tadi terkejut lalu mengambil keputusan untuk menjumpai pemuda tersebut.</p>
<p dir=ltr>Wali: <br>
Assalammualaikum anak muda, saya ada beberapa pertanyaan untuk anak muda.</p>
<p dir=ltr>Penjual daging: <br>
Waalaikumsalam, ya boleh. Apakah pertanyaan itu?</p>
<p dir=ltr>Wali: <br>
Adakah kamu mempunyai seorang ahli keluarga yang meninggal dunia yang di kubur di kampung ini?</p>
<p dir=ltr>Penjual daging: <br>
Ya ada. Itu adalah Ayahku.</p>
<p dir=ltr>Wali: <br>
Aku ada melihat Roh ayahmu dalam mimpiku. Beliau tenang disana. <br>
Apa yg kau lakukan untuk ayahmu wahai anak muda?</p>
<p dir=ltr>Penjual daging: <br>
Aku membaca Al-Qur'an dan aku berdoa kepada Allah...<br>
Jika bacaanku itu terdapat pahalanya, aku sedekahkannya untuk ayahku.</p>
<p dir=ltr>* Iktibar dari Kisah ini <br>
Kenapa Roh ahli kubur yang lain sedang mengais-gais rumput di situ? </p>
<p dir=ltr>*Jawabannya, <br>
Mereka sedang mencari percikan-percikan doa yang didoakan oleh orang ramai dan lafaz "Ala kulli muslimin wal muslimat, wal mukminin wal mukminat". </p>
<p dir=ltr>Mengapa roh orang tua itu hanya duduk istirahat, adalah karena doa anaknya yang selalu dikhususkan untuknya.</p>
<p dir=ltr>Pesan:<br>
Perbanyaklah berdoa untuk kedua orang tua dan saudara kita yang sudah tiada untuk kesenangan mereka di alam barzakh. <br>
Doa seorang anak akan terus sampai kepada ibu bapaknya, terutama anak laki-laki yang mana syurganya di bawah ridho ibunya....</p>
<p dir=ltr>Kemudian laksanakan 7 Sunnah Nabi Muhammad SAW :</p>
<p dir=ltr>Pertama: <br>
Solat Tahajjud.<br>
Karena kemuliaan seorang mukmin terletak pada sholat tahajjudnya. <br>
Doanya pasti akan mudah terkabul dan membuat kita semakin dekat dengan Allah SWT </p>
<p dir=ltr>Kedua: <br>
Membaca Al-Qur’an sebelum terbit matahari.<br>
Alangkah baiknya sebelum mata melihat dunia, kita membaca Al-Qur’an terlebih dahulu dengan penuh penahaman. Paling tidak jika sesibuk manapun kita, bacalah ayat 3Qul, atau ayat qursi.</p>
<p dir=ltr>Ketiga: <br>
Pergilah ke masjid (Khususnya di waktu subuh).<br>
Sebelum melangkahkan kaki kemanapun, langkahkan kaki ke masjid dahulu, karena masjid merupakan pusat keberkahan, bukan karena panggilan muadzin tetapi panggilan Allah yang mencari orang beriman untuk memakmurkan masjid Allah SWT .</p>
<p dir=ltr>Keempat:<br>
Jaga sholat dhuha. <br>
Karena kunci rezeki terletak pada sholat dhuha. <br>
Yakinlah, kekuatan sholat dhuha sangat dasyat dalam mendatangkan rezeki.</p>
<p dir=ltr>Kelima: <br>
Jaga sedekah setiap hari. <br>
Allah menyukai orang yang suka bersedekah dan malaikat selalu mendoakan kepada orang yang bersedekah setiap hari. <br>
Percayalah, sedekah yang diberikan akan dibalas oleh Allah berlipat-lipat ganda.</p>
<p dir=ltr>Keenam: <br>
Selalu Jaga wudhu. <br>
Karena Allah SWT menyayangi hamba yang berwudhu. <br>
Kata khalifah Ali bin Abu Thalib, <br>
“Orang yang selalu berwudhu, ia akan senantiasa merasa selalu dalam keadaan sholat walaupun ia belum sholat dan dijaga oleh malaikat dengan dua doa yaitu<br>
*Ampuni dosanya dan sayangi dia ya Allah SWT*"</p>
<p dir=ltr>Ketujuh: <br>
Amalkan istighfar setiap saat. <br>
Dengan istighfar masalah yang terjadi karena dosa kita akan dijauhkan oleh Allah.</p>
<p dir=ltr>YA ALLAH JAUHKANLAH KAMI SEMUA DARI SIKSA KUBUR, HARAMKANLAH NERAKA ATAS JASADKU, KEDUA ORANGTUAKU, DAN SEMUA ORANG YG MEMBACANYA.</p>
<p dir=ltr>Semoga bermanfaat. Aamiin...</p>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-88477271060687953872017-02-13T13:11:00.001+07:002017-02-13T13:11:10.850+07:00Tahun 1438 H menuju 1500 H<p dir=ltr>*BENARKAH KALENDER ISLAM TIDAK SA MPAI 1500 ? PADAHAL SEKARANG SUDAH 1438 H. INI <u>KAJIANNYA</u>*</p>
<p dir=ltr>Tidak terasa kita hidup dipenghujung Jaman. <br>
Rasul SAW Berkata : <br>
_Jaman itu dibagi 5_</p>
<p dir=ltr>_1. Jaman Nubuwwah_<br>
(Jaman kenabian diawali dr Jaman Nabi Adam AS sampai Baginda Nabi Muhammad SAW)</p>
<p dir=ltr>_2. Jaman Khilafah l_<br>
(dipimpin sahabat -sahabat Nabi Abu Bakar Umar, Utsman dan Ali ra).</p>
<p dir=ltr>_3. Jaman Al-mulk kerajaan_ (berakhir runtuhnya Dinasti Utsmani diturki kalau diindonesia Majapahit, Sriwijaya, Galu dsbnya).</p>
<p dir=ltr>_4. Jaman Jababiro_<br>
(Jaman kebebasan maksiat dimana-mana dan kita hidup di Jaman ini). <br>
Fitnah2 bertebaran untuk melemahkan kaum Muslimin (era fitnah terbesar akan terjadi saat Dajjal muncul), Org2 yg tdk cakap/dzolim menjadi penguasa (pemimpin), jumlah ummat Islam banyak ttp bagaikan buih diatas laut (sedikit yg berjihad untuk membela Islam)... --> <br>
*_Jaman ini sdh terjadi dan sdg kita jalani..._*<br>
*_Astaghfirullah....._*</p>
<p dir=ltr>_5. Jaman Khilafah ll_<br>
(Jaman yg mana suasana seperi pada Jaman Rosululloh SAW, nanti umat Islam akan dipimpin *_Imam Mahdi hanya berlangsung lebih kurang 9 tahun._*</p>
<p dir=ltr>_Pada Jaman ini pula Dajjal muncul, Nabi Isa AS jg muncul ditugaskan untuk membunuh Dajjal dan meng-Islamkan orang2 Kafir/Nashoro)._</p>
<p dir=ltr>Para Ulama hadits memprediksi ttg usia umur ummat Islam :</p>
<p dir=ltr>_1. Ibnu Hajar Asqalani_<br>
seorang ulama pakar hadits, kitab beliau yg populer diindonesia adalah Fathul Barri Beliau berkata umur umat Islam sampai 1476 H.</p>
<p dir=ltr>_2. Imam As-syuyuthi_<br>
Beliau mengatakan umur umat Islam sampai 1477 H</p>
<p dir=ltr>*_3. Ibnu Hajar Hambali_*<br>
kata Beliau umur umat Islam lebih dari 1400 H namun tdk sampai 1500 H</p>
<p dir=ltr>Allahu Akbar sekarang umur umat Islam sudah sampai pada 1437 H.</p>
<p dir=ltr>*_Hari kiamat tdk ada yg tau termasuk Rosululloh SAW namun mengenai umur umat Islam, Rasulullah sdh memberi bocoran tdk sampai 1500 H._*</p>
<p dir=ltr>Kelak diakhir jaman Alloh SWT akan wafatkan serentak umat islam dimuka bumi dan yg tersisa hanyalah orang kafir yg akan menyaksikan hancurnya bumi gunung laut langit dan seluruh alam (baca Al-Qoriah, Al-Qiyamah, Al-Waqiah).</p>
<p dir=ltr>Diantara tanda kiamat kata Rasulullah SAW akan muncul Dukhan (kabut hitam) yg menyelimuti bumi selama 40 hari 40 malam, lalu sahabat bertanya Ya Rasulullah kapan itu terjadi???<br>
Kata Baginda Nabi SAW itu terjadi apabila yg <br>
- pertama KALAU PENYANYI WANITA BERMUNCULAN DIMANA-MANA<br>
- Yg kedua kata Rasulullah SAW, kalau alat musik dicintai oleh umatku dan minuman keras dimana-mana....</p>
<p dir=ltr>*_Saudaraku,... tanda2 diatas sudah muncul semua sekarang.......... ._*</p>
<p dir=ltr>*_Mumpung masih ada waktu, mari segera benahi diri, perbaiki kualitas ibadah dan perbanyak amal sholih untuk bekal di akherat nanti...._*<br>
Wallahu'alam....</p>
<p dir=ltr>*Sudah Siapkah...*</p>
<p dir=ltr>Note:<br>
Kajian ilmiah seluruh Pakar Iptek di timur n barat sdh 100% membenarkan Peringatan Rasulullah 14 abad yg lalu...! n janji Allah pasti benar n tepat...!<br>
BADAN Meteorologi dan Geofisika menyatakan bahwa akan terjadi kemarau panjang yang akan melanda dunia. </p>
<p dir=ltr>Diperkirakan kemarau panjang tersebut akan dimulai tahun 2019 hingga 2022. Cadangan air dunia saat ini hanya tersisa 3% saja. </p>
<p dir=ltr>Lalu apa artinya informasi ini bagi kita?<br>
Artinya adalah *_keluarnya Dajjal telah sangat dekat._*<br>
*_Dan munculnya Imam Mahdi telah berada di tengah-tengah kita, tanpa kita sadari._*</p>
<p dir=ltr>Ini berarti apa yang disabdakan Rasulullah telah terbukti.<br>
Dalam hadits tentang kisah Tamim Ad-Dari, keluarnya Dajjal di tandai dengan keringnya danau Thabariyyah (Tiberias), keringnya mata air Zughar, dan pohon kurma Baisan tidak berbuah lagi. Dan jika kita mengikuti perkembangan informasi terakhir tentang tiga pertanda tersebut, sudah nyata terjadi.</p>
<p dir=ltr>Sudah dua tahun ini, pohon kurma di Baisan tidak berbuah lagi. </p>
<p dir=ltr>Diikuti dengan semakin minusnya mata air Zughar. Dan yang paling mencengangkan adalah surutnya air di danau Tiberias di Israel sudah sangat mengkhawatirkan.<br>
Sedemikian, sehingga pemerintah Israel sibuk mencari sumber air lain. </p>
<p dir=ltr>Salah satunya perencanaan penyulingan air laut. Dalam hadits lain dikatakan bahwa Dajjal akan keluar dari sarangnya ditandai setelah terjadi kemarau dan kekeringan selama kurun 3 tahun. Dan sebagaiman</p>
<p dir=ltr>a disebutkan di atas, bahwa Badan Meteorologi dan Geofisika telah memperkirakan kekeringan panjang akan dimulai tahun 2019 hingga 2022.</p>
<p dir=ltr>Jika di antara kita ada yang pernah berhaji dari tahun 2011, 2012, 2013, 2014, maka insya Allah pernah berjumpa dengan “calon Imam Mahdi” di dekat Ka’bah. Dan hanya orang-orang khusus saja yang mengetahui tanda tandanya. Dan kemunculan Imam Mahdi ini seperti yang pernah di nubuwahkan oleh Rasulullah adalah ditandai wafatnya Raja yang namanya bermakna nama hewan.  <br>
Bisa jadi ia adalah Raja Fahd (Fahd: singa). Setelah itu terjadi perselisihan. Dan naik tahta raja yang banyak dosa, kemudian meninggal, kemudian muncul raja yang baik. (Bisa jadi ia adalah Raja Salman). Wallahu a’lam.<br>
Di masa atau setelah masa pemerintahan Raja Salman inilah terjadinya pembai’atan atas Imam Mahdi. Dari pertanda ayat-ayat qauniyah tersebut, kesimpulannya adalah akhir dari fananya dunia ini sudah demikian dekat.<br>
Marilah kita berbuat baik semaksimal mungkin, dan ajaklah setiap berjumpa sesama muslim dimanapun, untuk semakin bersungguh-sungguh memperbanyak amal akhirat. <br>
*ALLAHU AKBAR... !!!*</p>
<p dir=ltr>*_Kiamat menurut Agama Islam ditandai dengan beberapa petanda. Kita boleh baca novel sampai beribu2 kali tapi baca ini hanya perlu 5 menit_*</p>
<p dir=ltr>- Kemunculan Imam Mahdi</p>
<p dir=ltr>- Kemunculan Dajjal</p>
<p dir=ltr>- Turunnya Nabi Isa (AS)</p>
<p dir=ltr>- Kemunculan Yakjuj dan Makjuj</p>
<p dir=ltr>- Terbitnya matahari dari Barat ke Timur</p>
<p dir=ltr>- Pintu pengampunan akan ditutup</p>
<p dir=ltr>- Dab'bat al-Ard akan keluar dari tanah & akan menandai muslim yang se-benar2nya</p>
<p dir=ltr>- Kabut selama 40 Hari akan mematikan semua orang beriman sejati shg mereka tidak perlu mengalami tanda2 kiamat lainnya</p>
<p dir=ltr>- Sebuah kebakaran besar akan menyebabkan kerusakan</p>
<p dir=ltr>- Pemusnahan/runtuhnya Kabah</p>
<p dir=ltr>- Tulisan dalam Al-Quran akan lenyap</p>
<p dir=ltr>- Sangkakala akan ditiup pertama kalinya membuat semua makhluk hidup merasa bimbang dan ketakutan</p>
<p dir=ltr>- Tiupan sangkakala yang kedua kalinya akan membuat semua makhluk hidup mati dan yg ketiga yang membuat setiap makhluk hidup bangkit kembali</p>
<p dir=ltr>Nabi MUHAMMAD SAW telah bersabda:<br>
"Barang siapa yg mengingatkan ini kepada orang lain, akan Ku buatkan tempat di syurga baginya pada hari penghakiman kelak"</p>
<p dir=ltr>Kita boleh kirim ribuan bbm mesra, promote, bc yang terlalu penting tapi bila kirim yang berkaitan dengan ibadah mesti berpikir 2x.</p>
<p dir=ltr>Allah berfirman : "jika engkau lebih mengejar duniawi daripada mengejar dekat denganKu maka Aku berikan, tapi Aku akan menjauhkan kalian dari syurgaKu"</p>
<p dir=ltr>Itulah yg dimaksud dajjal yg bermata satu: Artinya hanya memikirkan duniawi drpd akhirat. </p>
<p dir=ltr>Kerugian meninggalkn sholat :<br>
Subuh: Cahaya wajah akan pudar.<br>
Zuhur: Berkat pendapatan akan hilang.<br>
Ashar: Kesehatan mulai terganggu.<br>
Maghrib: Pertolongan anak akan jauh di akhirat nanti.<br>
Isya': Kedamaian dlm tidur sukar didapatkan.</p>
<p dir=ltr>Sebarkan dgn ikhlas. tiada paksaan dalam agama<br>
Niatkan ibadah (sebarkan ilmu walau 1 ayat)</p>
<p dir=ltr>Nasihat Kubur:</p>
<p dir=ltr>1). Aku adalah tempat yg paling gelap di antara yg gelap, maka terangilah .. aku dengan TAHAJUD</p>
<p dir=ltr>2). Aku adalah tempat yang paling sempit, maka luaskanlah aku dengan berSILATURAHIM ..</p>
<p dir=ltr>3). Aku adalah tempat yang paling sepi maka ramaikanlah aku dengan perbanyak baca .. AL-QUR'AN.</p>
<p dir=ltr>4). Aku adalah tempatnya binatang2 yang menjijikan maka racunilah ia dengan Amal SEDEKAH,</p>
<p dir=ltr>5). Aku yg menyempitmu hingga hancur bilamana tidak Sholat, bebaskan sempitan itu dengan SHOLAT</p>
<p dir=ltr>6). Aku adalah tempat utk merendammu dgn cairan yg sangat amat sakit, bebaskan rendaman itu dgn PUASA..</p>
<p dir=ltr>7). Aku adalah tempat Munkar & Nakir bertanya, maka Persiapkanlah jawabanmu dengan Perbanyak mengucapkan Kalimah "LAILAHAILALLAH"</p>
<p dir=ltr>Kirim ini semampumu dan seikhlasmu kepada sesama Muslim, sampaikanlah walau hanya pada 1 org..<br>
Karena, saat kamu membawa Al-Qur'an, setan biasa2 saja.<br>
Saat kamu membukanya, syaitan mulai curiga.<br>
Saat kamu membacanya, ia gelisah.<br>
Saat kamu memahaminya, ia kejang2.<br>
Saat kamu mengamalkan Al-Qur'an dlm kehidupan seharI-hari, ia stroke.<br>
Trus n trus baca & amalkan agar syaitan stroke semuanya juga jantungnya dan mati.<br>
Ketika anda ingin menyebarkan .. ini, lagi2 syaitan pun</p>
<p dir=ltr>mencegahnya.</p>
<p dir=ltr>Syaitan berbisik;<br>
*Sudahlaaaaaah tak usah disebarkan, tak penting, buang waktu saja, tak mungkin akan dibaca*<br>
Sekecil apapun amal ibadah, Allah SWT menghargainya  .. Yang men-share inib......   menjadi amal. Aamiin</p>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-19397141742941681872017-02-11T15:41:00.001+07:002017-02-11T15:42:03.021+07:00Perumpamaan Dunia Bagaikan Air <p dir=ltr>“Dan berilah perumpamaan kepada mereka (manusia), kehidupan dunia sebagai air hujan yang Kami turunkan dari langit, Maka menjadi subur karenanya tumbuh-tumbuhan di muka bumi, kemudian tumbuh-tumbuhan itu menjadi kering yang diterbangkan oleh angin. dan adalah Allah, Maha Kuasa atas segala sesuatu.” [QS Al-Kahfi : 45]<br>
Bagi kebanyakan orang, dunia memang tempat yang sangat mengasyikkan. Semua yang ada di dalamnya begitu menggiurkan. Baik berupa harta, tahta, maupun para wanita yang cantik jelita. Tapi, jika kita hanya memperhatikan keindahan dunia, maka diri kita akan terlena. Apa maksudnya?<br>
Dunia ini hanyalah sementara. Kita hidup di muka bumi bagaimana orang yang sedang berkelana. Lalu, kemana tujuan utama kita? Ialah akhirat, tempat yang paling kekal nan abadi. Jadi, berhati-hatilah terhadap godaan dunia. Sebab, perhiasan dunia hanya tipuan belaka, yang hanya akan melengahkan kita dari mengingat Allah SWT.<br>
Ibnu Mas'ud RA berkata, “Barangsiapa menginginkan akhirat maka ia akan mengorbankan dunianya. Barangsiapa menginginkan dunia, ia akan mengorbankan akhiratnya. Wahai kaum, korbankanlah yang fana untuk akhirat nan abadi,” (Siyar A'lam An-Nubala', I: 496).<br>
Allah SWT berfirman dalam surah Al-Kahfi ayat 45 diatas bahwa Allah memerintahkan kepada para Rasul, untuk membuat perumpamaan bagi manusia -terutama mereka yang sombong- tentang sifat dunia yang telah menipu mereka, bagaimana keindahannya dan cepat musnahnya. ia ibarat air yang diturunkan Allah dari langit, lalu dengan air itu tumbuhlah berbagai tumbuhan dengan izin Allah, lantas ia pun menghijau dan tak lama sesudah itu ia berubah menjadi tumbuhan kering pecah-pecah yang ditiup angin dari segala arah. </p>
<p dir=ltr>Imam Al-Qurtubi menjelaskan kenapa Allah menyerupakan dunia dengan air, setidaknya ada empat perkara yang menyebabkan dunia diserupakan dengan air.</p>
<p dir=ltr>1. Kerena air tidak setia pada satu tempat Seperti halnya harta, tahta, wanita dll yang merupakan kenikmatan dunia tidak akan pernah kita miliki selamanya, walaupun kita menggenggam dunia bahkan sampai kita gigitpun dunia itu pasti tetap akan terlepas, dunia tidak akan terus bersama kita, dunia pasti akan meninggalkan kita. Maka dari itu jangan pernah kita setia kepada dunia karena dunia tidak akan setia kepada kita, karena penipu yang paling ulung itu adalah dunia. Seperti contoh ketika kita memiliki harta yang banyak, jabatan yang tinggi, dan istri yang cantik, disaat kita menemui sakaratul maut kita tidak akan sanggup membawa mereka, yang kita bawa hanyalah amal sholeh kita, maka jangan tertipu dengan dunia yang fana ini. </p>
<p dir=ltr>2. Karena air cepat menguap<br>
Kenapa cepat menguap?, misalnya air hujan turun kemudian air itu tergenang di sebuah danau kemudian menguap, menjadi awan dan menjadi rintik hujan kembali. Begitulah dunia, bagaimanapun dunia cepat sekali tidak berharga, dunia akan menjadi tidak ternilai dimata kita jika kita berhadapan dengan kematian, kita lebih memikirkan kematian yang lebih penting itu dibandingkan dunia kita. Atau saat kita sedang sakit keras, kita pasti tidak pernah peduli dengan harta, jabatan yang kita miliki, kita lebih memikirkan bagaimana nasib kita di akhirat atau bagaimana caranya agar bisa sembuh bahkan sampai kita rela mengorbankan harta yang kita miliki. Begitulah dunia, maka jangan tertipu dengan nilai-nilai dunia.</p>
<p dir=ltr>Bersambung....... </p>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-4510037369654343282017-02-09T06:34:00.001+07:002017-02-09T06:34:18.138+07:00Perumpamaan Orang yang Menjaga Hukum Allah dan Orang yang melanggarnya<p dir=ltr> Perumpamaan Orang yang Menjaga Hukum Allah dan Orang yang Melanggarnya </p>
<p dir=ltr>Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : <br>
"Perumpamaan orang yang menegakkan ketentuan-ketentuan Allah dan orang yang menjerumuskan diri di dalam larangan-larangan Allah bagaikan suatu kaum yang mengambil tempat masing-masing dalam sebuah kapal. Sebagian mereka berada di bagian atas kapal, sedang sebagian lainnya berada di bagian bawah kapal. Orang-orang yang berada di bagian bawah kapal apabila hendak mengambil air, tentu saja melalui orang-orang yang ada di atasnya. Tetapi mereka berkata, "Bagaimana seandainya kita membuat lubang saja di bagian bawah kita ini suatu lubang yang tentunya tidak menggangu orang yang berada di atas kita." <br>
Maka, jika orang yang ada di bagian atas membiarkan saja orang-orang di bagian bawah melakukan apa yang mereka kehendaki, niscaya seluruh penumpang kapal akan binasa. Tetapi jika orang-orang bagian atas menahan orang-orang di bagian bawah, niscaya mereka selamat dan semua penumpang kapal selamat."<br>
(HR. Al-Bukhari)</p>
<p dir=ltr>�� Hiburan Orang-orang Sholeh -101 kisah segar, nyata dan penuh hikmah-<br>
�� Muhammad Amin Al-Jundi</p>
<p dir=ltr>�� Pena Ibnu Rahmah</p>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-28700128163567794622017-02-09T06:29:00.001+07:002017-02-09T06:30:06.912+07:00Tipe-tipe anak dalam Al-Qur'an<p dir=ltr>Tipe-Tipe Anak dalam Al-Qur’<u>an</u></p>
<p dir=ltr>Seorang anak yang lahir ke dunia memiliki banyak karakter unik yang berbeda-beda satu dengan lainnya. Keadaan pada diri mereka juga bisa beragam. Akan menjadi apa mereka ke depannya, itu semata orangtua yang harus membentuknya. Anak bisa tumbuh menjadi anak yang baik, penurut, cerdas, kritis, begitu shalih. Namun, anak juga bisa menjadi sebaliknya yaitu melawan pada orangtuanya, berucap tidak ahsan dan perangai buruk lainnya.<br>
Di dalam Islam sendiri, ternyata para ulama mengkategorikan beberapa tipe anak. Berikut ulasannya :<br>
1. Anak sebagai hiasan hidup dan penyejuk bagi orang tuanya<br>
Tentu akan sangat menyenangkan memiliki anak sehat lahiriyah dan batiniyah dan  kehadiran yang sangat ditunggu–tunggu ini menjadi hiasan hidup yang sangat indah dipandang mata. Kedatangannya bukan musibah melainkan anugerah. Menjadi hiasan yang baik sekaligus penyejuk tidak akan terjadi, jika ada kesalahan dalam pola asuh anak.<br>
Untuk itu dalam hal ini orang tua harus cermat dan mengambil kendali utama menjadikan anak seperti yang diinginkan. Menjadi putih, hitam atau abu-abu jiwa dan kehidupan mereka, itu sebenarnya berkat didikan orang tua. Jika berhasil, maka orang tua akan menabung surga kelak saat mempunyai anak shalih yang pandai mendoakan orangtuanya.<br>
Allah berfirman: “Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).” (Qs. Ali Imron: 14)<br>
Juga terdapat dalam ayat-Nya: <br>
“Dan orang orang yang berkata: “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami isteri-isteri  kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.” (Qs. Al Furqon: 74)<br>
2. Anak sebagai cobaan hidup<br>
Akan sangat berbeda dengan hal pertama tadi jika kehadiran anak menjadi cobaan hidup keluarganya. Bukan hanya karena cacat bawaan yang dideritanya, namun juga perlakuan anak  yang tidak menyenangkan atau bahkan cenderung amoral. Hal ini,  pada dasarnya akan menjadi pukulan terberat juga cobaan hidup yang tidak ringan bagi orangtuanya. Allah berfirman:  <br>
“Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaan dan sesungguhnya di sisi Allah-lah pahala yang besar.” (Qs. Al Anfal: 28)<br>
3. Anak yang lemah<br>
Mempunyai keturunan anak yang lemah merupakan hal yang cukup menyedihkan. Lemah disini bisa berarti lemah tubuh atau akalnya, bisa jadi lemah dalam ilmu pengetahuan, lemah dalam wawasan hidup, lemah segi kemampuan fighting dalam menjalani kehidupan, lemah dalam segi akidah dan lain sebagainya.<br>
Allah berfirman: “Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.” (Qs. An Nisa': 9)<br>
Agar tidak menjadi seperti yang disitir dalam Al-Qur'an, hendaknya orangtua membekali anaknya dengan sistem imun terbaik bagi tubuhnya, banyak wawasan pengetahuan dan kehidupan, kemampuan yang mumpuni, memantau perkembangan mentalnya  agar tidak mudah menyerah dalam menghadapi <br>
kehidupan dan juga bekali dengan akidah yang baik. Karena bisa jadi, sesuatu yang bersifat lemah menjadi cikal bakal cacat tubuh dan mental yang permanen, kriminalitas anak dan tindakan amoral lainnya.<br>
4. Anak sebagai musuh<br>
Allah berfirman: “Hai orang-orang mukmin, sesungguhnya di antara isteri-isterimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Qs At Taghabun: 14)<br>
Musuh dalam arti saat anak menjadi pembangkang tidak lagi menuruti nasihat orang tua dan mendengarkan petuah bijak orang-orang sekelilingnya, belajar menjadi pembohong, tidak malu lagi melakukan hal tercela dan maksiat dan mulai melupakan untuk beribadah kepada Allah. Dan hal ini merupakan puncak kesedihan dan kegagalan dari pola asuh orang tua.<br>
Oleh sebab itu, apapun tipe anak kita, ia hanyalah sebuah lembaran putih yang bersih, orangtualah yang sebenarnya memberi torehan istimewa pada lembaran putih anak kita. Ia akan menjadi Muslim, Nashrani atau Yahudi adalah campur tangan orang tua. begitu juga baik atau buruknya akhlaq anak kita atau benar atau salahnya aqidah anak kita itu adalah tergantung bagaimana kita menorehkan tinta di lembaran putih anak kita. Maka jadilah orang tua terbaik dalam membentuk pribadi anak. Semoga kitalah yang menjadi pemenang memperoleh anak yang shalih penyejuk hati keluarga kita, aamiin.<br>
Wallahu’alam.</p>
<p dir=ltr>dikutip dari : Muslimahzone.<u>com</u></p>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-72324568495421430312015-04-12T05:33:00.003+07:002015-04-12T05:33:38.180+07:00Tangisan Rasulullah Menggoncangkan Arasy<div style="text-align: justify;">
Dikisahkan, bahwasanya di waktu Rasulullah s.a.w. sedang asyik
bertawaf di Ka’bah, beliau mendengar seseorang di hadapannya bertawaf,
sambil berzikir: “Ya Karim! Ya Karim!” Rasulullah s.a.w. menirunya
membaca “Ya Karim! Ya Karim!” Orang itu Ialu
berhenti di salah satu sudut Ka’bah, dan berzikir lagi: “Ya Karim! Ya
Karim!” Rasulullah s.a.w. yang berada di belakangnya mengikut zikirnya
“Ya Karim! Ya Karim!” Merasa seperti diolok-olokkan, orang itu menoleh
ke belakang dan terlihat olehnya seorang laki-laki yang gagah, lagi
tampan yang belum pernah dikenalinya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Orang itu Ialu berkata: “Wahai
orang tampan! Apakah engkau memang sengaja memperolok-olokkanku, karena
aku ini adalah orang Arab badwi? Kalaulah bukan karena ketampananmu
dan kegagahanmu, pasti engkau akan aku laporkan kepada kekasihku,
Muhammad Rasulullah.” Mendengar kata-kata orang badwi itu, Rasulullah
s.a.w. tersenyum, lalu bertanya: “Tidakkah engkau mengenali Nabimu,
wahai orang Arab?” “Belum,” jawab orang itu. “Jadi bagaimana kau beriman
kepadanya?” “Saya percaya dengan mantap atas kenabiannya, sekalipun
saya belum pernah melihatnya, dan membenarkan perutusannya, sekalipun
saya belum pernah bertemu dengannya,” kata orang Arab badwi itu pula.</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
Rasulullah s.a.w. pun berkata kepadanya: “Wahai orang Arab!
Ketahuilah aku inilah Nabimu di dunia dan penolongmu nanti di akhirat!”
Melihat Nabi di hadapannya, dia tercengang, seperti tidak percaya kepada
dirinya. “Tuan ini Nabi Muhammad?!” “Ya” jawab Nabi s.a.w. Dia segera
tunduk untuk mencium kedua kaki Rasulullah s.a.w. Melihat hal itu,
Rasulullah s.a.w. menarik tubuh orang Arab itu, seraya berkata
kepadanya: “Wahai orang Arab! janganlah berbuat serupa itu. Perbuatan
seperti itu biasanya dilakukan oleh hamba sahaya kepada juragannya,
Ketahuilah, Allah mengutusku bukan untuk menjadi seorang yang takabbur
yang meminta dihormati, atau diagungkan, tetapi demi membawa berita.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ketika itulah, Malaikat Jibril a.s. turun membawa berita dari langit
dia berkata: “Ya Muhammad! Tuhan As-Salam mengucapkan salam kepadamu dan
bersabda: “Katakanlah kepada orang Arab itu, agar dia tidak terpesona
dengan belas kasih Allah. Ketahuilah bahwa<br />
Allah akan menghisabnya di hari Mahsyar nanti, akan menimbang semua
amalannya, baik yang kecil maupun yang besar!” Setelah menyampaikan
berita itu, Jibril kemudian pergi. Maka orang Arab itu pula
berkata: “Demi keagungan serta kemuliaan Tuhan, jika Tuhan akan membuat
perhitungan atas amalan hamba, maka hamba pun akan membuat perhitungan
dengannya!” kata orang
Arab badwi itu. “Apakah yang akan engkau perhitungkan dengan Tuhan?”
Rasulullah bertanya kepadanya. ‘Jika Tuhan akan memperhitungkan
dosa-dosa hamba, maka hamba akan memperhitungkan betapa kebesaran
maghfirahnya,’ jawab orang itu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<em id="__mceDel">‘Jika Dia memperhitungkan kemaksiatan hamba, maka
hamba akan memperhitungkan betapa keluasan pengampunan-Nya. Jika Dia
memperhitungkan kekikiran hamba, maka hamba akan memperhitungkan pula
betapa kedermawanannya!’<br />
Mendengar ucapan orang Arab badwi itu, maka Rasulullah s.a.w. pun
menangis mengingatkan betapa benarnya kata-kata orang Arab badwi itu,
air mata beliau meleleh membasahi Janggutnya. Lantaran itu Malaikat
Jibril turun lagi seraya berkata: “Ya Muhammad! Tuhan As-Salam
menyampaikan salam kepadamu, dan bersabda: Berhentilah engkau dari
menangis! Sesungguhnya karena tangismu, penjaga Arasy lupa dari bacaan
tasbih dan tahmidnya, sehingga ia bergoncang. Katakan kepada temanmu
itu, bahwa Allah tidak akan menghisab dirinya, juga tidak akan
memperhitungkan kemaksiatannya. Allah sudah rnengampuni semua
kesalahannya dan ia akan menjadi temanmu di syurga nanti!” Betapa
sukanya orang Arab badwi itu, mendengar berita tersebut. la Ialu
menangis karena tidak berdaya menahan keharuan dirinya.</em></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<em id="__mceDel">(<span class="skimlinks-unlinked">muhsyafiqhan.wordpress.com</span>) </em></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="fullpost">
</span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-51054243722857580152015-04-12T05:09:00.002+07:002015-04-12T05:09:44.592+07:00Kekuatan Maaf Rasulullah SAWSeorang lelaki Arab bernama Tsumamah bin Itsal dari Kabilah Al
Yamamah pergi ke Madinah dengan tujuan hendak membunuh Nabi Shalallahu
alaihi wa sallam. Segala persiapan telah matang, persenjataan sudah
disandangnya, dan ia pun sudah masuk ke kota
suci tempat Rasulullah tinggal itu.<br />
<br />
Dengan semangat meluap-luap ia
mencari majlis Rasulullah, langsung didatanginya untuk melaksanakan
maksud tujuannya. Tatkala Tsumamah datang, Umar bin Khattab ra. yang
melihat gelagat buruk pada penampilannya
menghadang. Umar bertanya, “Apa tujuan kedatanganmu ke Madinah? Bukankah
engkau seorang musyrik?” Dengan terang-terangan Tsumamah menjawab, “Aku
datang ke negeri ini hanya untuk membunuh Muhammad!”.<br />
<br />
Mendengar
ucapannya, dengan sigap Umar langsung memberangusnya. Tsumamah tak
sanggup melawan Umar yang perkasa, ia tak mampu mengadakan perlawanan.
Umar
berhasil merampas senjatanya dan mengikat tangannya kemudian dibawa ke
masjid. Setelah mengikat Tsumamah di salah satu tiang masjid Umar segera
melaporkan kejadian ini pada Rasulullah. Rasulullah segera keluar
menemui orang yang bermaksud membunuhnya itu. Setibanya di tempat
pengikatannya, beliau mengamati wajah Tsumamah baik-baik,
kemudian berkata pada para sahabatnya, “Apakah ada di antara kalian yang
sudah memberinya makan?”.<br />
<br />
Para sahabat Rasul yang ada disitu tentu saja kaget dengan
pertanyaan Nabi. Umar yang sejak tadi menunggu perintah Rasulullah untuk
membunuh orang ini seakan tidak percaya dengan apa yang didengarnya
dari Rasulullah. Maka Umar memberanikan diri
bertanya, “Makanan apa yang anda maksud wahai Rasulullah? Orang ini
datang ke sini ingin membunuh bukan ingin masuk Islam!” Namun Rasulullah
tidak menghiraukan sanggahan Umar. Beliau berkata, “Tolong ambilkan
segelas susu dari rumahku, dan buka tali<br />
pengikat orang itu”. Walaupun merasa heran, Umar mematuhi perintah
Rasulullah. Setelah memberi minum Tsumamah, Rasulullah dengan sopan
berkata kepadanya, “Ucapkanlah Laa ilaha illa-Llah (Tiada ilah selain
Allah).” Si musyrik itu menjawab dengan ketus, “Aku tidak
akan mengucapkannya!”.<br />
<br />
Rasulullah membujuk lagi, “Katakanlah, Aku
bersaksi tiada ilah selain Allah dan Muhammad itu Rasul Allah.” Namun
Tsumamah tetap berkata dengan nada keras, “Aku tidak akan
mengucapkannya!” Para sahabat Rasul yang turut menyaksikan tentu saja
menjadi geram terhadap orang yang tak tahu untung itu. Tetapi Rasulullah
malah membebaskan dan menyuruhnya pergi. Tsumamah yang musyrik itu
bangkit seolah-olah hendak pulang ke negerinya. Tetapi belum berapa jauh
dari masjid, dia kembali kepada Rasulullah dengan wajah ramah berseri.
Ia berkata, “Ya Rasulullah, aku bersaksi tiada ilah selain Allah dan
Muahammad Rasul Allah.”<br />
Rasulullah tersenyum dan bertanya, “Mengapa engkau tidak
mengucapkannya ketika aku memerintahkan kepadamu?” Tsumamah menjawab,
“Aku tidak mengucapkannya ketika masih belum kau bebaskan karena
khawatir ada yang menganggap aku masuk Islam karena takut kepadamu.
Namun setelah engkau bebaskan, aku masuk Islam semata-mata
karena mengharap keridhaan Allah Robbul Alamin.”<br />
Pada suatu kesempatan, Tsumamah bin Itsal berkata, “Ketika aku
memasuki kota Madinah, tiada yang lebih kubenci dari Muhammad. Tetapi
setelah aku meninggalkan kota itu, tiada seorang pun di muka bumi yang
lebih kucintai selain Muhammad Rasulullah.”<br />
<br />
Sahabat………..<br />
Apakah kita pengikut ajaran beliau?<br />
Tetapi sejauh mana kita bisa memaafkan kesalahan orang? Seberapa besar kita<br />
mencintai sesama? kalau tidak, kita perlu menanyakan kembali ikrar kita yang pernah<br />
kita ucapkan sebagai tanda kita pengikut beliau…<br />
Sungguh, beliau adalah contoh yang sempurna sebagai seorang manusia biasa. beliau<br />
adalah Nabi terbesar, beliau juga adalah Suami yang sempurna, Bapak yang sempurna,<br />
pimpinan yang sempurna, teman dan sahabat yang sempurna, tetangga yang<br />
sempurna. maka tidak salah kalau Allah mengatakan bahwa Beliau adalah teladan<br />
yang sempurna.<br />
<br />
Semoga Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada beliau, junjungan dan teladan<br />
kita yang oleh Allah telah diciptakan sebagai contoh manusia yang sempurna.<br />
Salam ’alaika ya Rasulullah………<br />
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-33367121473962882132015-04-12T05:05:00.001+07:002015-04-12T05:05:31.745+07:00Neraka Jahannam<div class="entry">
<a href="https://muhsyafiqhan.wordpress.com/2012/12/28/neraka-jahannam/gambaran-neraka/" rel="attachment wp-att-79" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="gambaran-neraka" class="alignleft size-medium wp-image-79" height="225" src="https://muhsyafiqhan.files.wordpress.com/2012/12/gambaran-neraka.jpg?w=300&h=225" width="300" /></a>Dikisahkan dalam sebuah hadits bahwa sesungguhnya neraka
Jahannam itu adalah gelap, tidak ada cahaya dan tidak pula menyala. Ia
memiliki 7 buah pintu dan pada setiap pintu terdapat 70.000 gunung. Pada
setiap gunung terdapat 70.000 lereng dari api dan pada setiap lereng
terdapat 70.000 belahan tanah yang terdiri dari api. Pada setiap belahan
terdapat 70.000 lembah dari api.<br />
Dikisahkan dalam hadits tersebut bahwa pada setiap lembah itu
terdapat 70.000 gudang dari api. Pada setiap gudang terdapat 70.000
kamar dari api, pada setiap kamar terdapat 70.000 ular dan 70.000 kala.<br />
Dan setiap kala mempunyai 70.000 ekor dan setiap ekor memiliki 70.000 ruas. Pada setiap ruas kala tersebut mempunyai 70.000 macam bisa.<br />
Dalam hadits yang sama menerangkan bahwa pada hari kiamat nanti akan
dibuka penutup neraka Jahannam. Pada saat pintu neraka Jahannam itu
terbuka, maka keluarlah gumpalan asap mengepung mereka (bangsa jin dan
manusia) dari kiri.<br />
Kemudian datang gumpalan asap mengepung di hadapan mereka, serta di
atas kepala dan di belakang. Setelah diselimuti oleh asap, mereka pun
bergetar kemudian berlutut dan berteriak-teriak :<br />
“Wahai Tuhan Kami, selamatkanlah !”<br />
Rasulullah SAW, bersabda : “Akan didatangkan pada hari kiamat itu
neraka Jahannam, dan neraka Jahannam itu mempunyai 70.000 kendali. Pada
setiap kendali itu ditarik oleh 70.000 malaikat, sedankgan malaikat
penjaga neraka itu besarnya telah diterangkan oleh Allah SWT, dalam
surah At-Tahrim ayat 6 yang bermaksud :<br />
“Sedang penjaganya malaikat-malaikat yang kasar lagi keras”<br />
Setiap malaikat apa yang ada di antara pundaknya adalah jarak
perjalanan setahun. Setiap malaikat mempunyai kekuatan apabila memukul
gunung dengan pemukul yang ada padanya, maka hancur leburlah gunung
tersebut.<br />
Dan dengan sekali pukulan saja ia dapat membenankan 70.000 ke dalam neraka Jahannam.<br />
Naudzubillahi min dzalik, semoga kita di lindungi dan dijauhkan dari Azab neraka yang pedih oleh Allah SWT……<br />
Aamiin………<br />
(<span class="skimlinks-unlinked">muhsyafiqhan.wordpress.com</span>)<br />
</div>
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-18361927838277457792015-04-12T04:59:00.002+07:002015-04-12T04:59:47.639+07:00Orang Pertama Yang dihukum di AkhiratRasulullah saw, bersabda :<br />
“Pada hari kiamat Allah akan menghukum semua makhluk dan semua makhluk bertekuk lutut.”<br />
Pada hari itu orang yang pertama sekali akan dipanggil ialah orang
yang mengerti Al-Qur’an, kedua orang yang mati fisabilillah dan ketiga
ialah orang kaya.<br />
Allah Swt, bertanya kepada orang yang mengerti Al-Qur’an: ” Bukankah
Aku telah mengajar kepadamu apa yang Aku turunkan kepada utusan-Ku?”<br />
Orang itu menjawab : ” Benar Ya Tuhanku. Aku telah mempelajarinya di waktu malam dan mengerjakannya di waktu siang.”<br />
Allah berfirman : “Dusta ! Kamu hanya mau digelar sebagai Qari dan Qari’ah, malaikat juga berkata demikian.”<br />
Datang orang kedua, lalu Allah bertanya : “Kenapa kamu terbunuh?”<br />
Jawab orang itu : “Aku telah berperang untuk menegakkan Agama-Mu.”<br />
Allah berfirman : ” Dusta ! Kamu hanya ingin disebut sebagai pahlawan
yang gagah berani dan kamu telah mendapat gelaran tersebut, malaikat
juga berkata demikian.”<br />
Kemudian datang orang ketiga pula : “Apa kamu buat terhadap harta yang Aku berikan kepadamu?”<br />
Jawab orang itu : “Aku gunakan untuk membantu kaum keluargaku dan juga untuk bersedekah.”<br />
Allah berfirman : “Dusta ! Kamu hanya ingin disebut sebagai dermawan dan kamu telah dikenali, malaikat juga berkata demikian,”<br />
Rasulullah saw, bersabda : “Ketiga-tiga orang inilah yang pertama dibakar dalam api neraka.”<br />
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-68111053073098938962015-04-12T04:57:00.000+07:002015-04-12T04:57:02.747+07:00Nabi Idris AS Menikam Mata IblisDalam sebuah kitab diterangkan : Bahwa pada suatu hari ketika Nabi Idris AS, duduk menjahit bajunya.<br />
Tiba-tiba berdiri di hadapan pintu rumahnya seorang lelaki yang tidak dikenali dan ditangannya terdapat sebiji telur.<br />
Lelaki itu berkata : “Wahai Nabi Idris! Dapatkah Tuhanmu memasukkan dunia ini ke dalam telur yang sedang aku pegang ?<br />
Apabila Nabi Idris mendengar ucapan lelaki itu, tahulah ia bahwa yang sedang berbicara dengannya itu adalah iblis.<br />
Nabi Idris : “Datanglah kepadaku dan tanyalah apa yang ingin kau ketahui.<br />
Setelah iblis mendekat, maka Nabi Idris berkata : “Tuhanku dapat
memasukkan dunia ini ke dalam apa saja. Jangankan ke dalam telur yang
kau pegang itu, bahkan DIA dapat memasukkan dunia ini ke dalam lubang
jarum yang aku pegang.”<br />
Setelah menjawab pertanyaan iblis, secepat kilat Nabi Idris menusuk matanya dengan jarum.<br />
Iblis menjerit kesakitan, ia tidak menduga apabila Nabi Idris dapat
mengalahkan kelicikannya. Ia pun segera lari meninggalkan Nabi Idris
yang telah membutakan sebelah matanya.<br />
Sejak itu iblis buta sebelah matanya, sampai tiba saat kebangkitan junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW.<br />
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-79640708896785952572015-04-12T04:55:00.003+07:002015-04-12T04:55:33.202+07:00Tempat Tinggal RuhAbu Bakar ra, telah ditanya tentang ke mana ruh pergi setelah keluar dari jasad ?<br />
Ia menjawab, bahwa ruh pergi ke tujuh tempat :<br />
1. Ruh para Nabi dan Utusan menuju surga Adn.<br />
2 Ruh para ulama menuju ke surga Firdaus.<br />
3. Ruh para mereka yang berbahagia menuju ke surga illiyyina.<br />
4. Ruh para syuhada berterbangan seperti burung di surga sekehendak mereka.<br />
5. Ruh orang mukmin yang berdosa digantung di udara, tidak di bumi dan tidak di langit sampai hari kiamat.<br />
6. Ruh anak-anak orang beriman akan berada di gunung dari minyak kisik.<br />
7. Ruh orang-orang kafir berada dalam neraka Sijjin, mereka disiksa beserta jasadnya sampai hari kiamat.<br />
Rasulullah SAW bersabda : “Tiga kelompok manusia yang akan berjabat
tangan dengan para malaikat pada hari mereka keluar dari kuburnya ialah”
:<br />
1. Orang-orang yang mati syahid.<br />
2. Orang-orang yang mengerjakan shalat malam dalam bulan Ramadhan.<br />
3. Orang yang puasa di hari Arafah.<br />
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-84532347934194330582015-04-12T04:54:00.001+07:002015-04-12T04:54:21.988+07:00Si Kecil Yang Takut NerakaDalam sebuah riwayat, dahulu ada seorang lelaki tua berjalan-jalan di
tepi sungai. Di sana ia melihat seorang anak kecil sedang mengambil air
wudhu sambil menangis.<br />
Orang tua itu segera menghampiri dan bertanya : “Wahai anak kecil kenapa engkau menangis ?”<br />
Anak kecil : “Wahai bapak, ketika saya membaca Al-Qur’an sampai
kepada ayat yang berbunyi : Yaa ayyuhalladziina aamanuu quu anfusakum
(Wahai orang-orang yang beriman, jagalah olehmu sekalian akan dirimu).<br />
Maka saya menangis karena takut akan dimasukkan ke dalam api neraka.”<br />
Orang tua : “Wahai anak, jangan takut, sesungguhnya engkau terpelihara dan tidak akan dimasukkan ke dalam api neraka.”<br />
Anak kecil : “Wahai bapak, bapak adalah orang yang berakal. Tidaklah
melihat orang menyalakan api, maka yang pertama kali dimasukkan adalah
ranting-ranting kayu yang kecil setelah itu yang besar.<br />
Jadi saya yang kecil ini akan dibakar terlebih dahulu sebelum orang dewasa.”<br />
Orang tua itu meneteskan air mata dan berkata : “Ternyata anak kecil
ini lebih takut neraka daripada orang dewasa, maka bagaimana keadaanku
nanti ?<br />
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-62710763559180939852015-04-12T04:51:00.001+07:002015-04-12T04:51:19.614+07:00Istri Yang Taat Kepada Suami<div class="entry">
Pada jaman Rasulullah SAW, ada sepasang suami istri. Ketika sang
suami hendak berangkat untuk berperang, ia berpesan kepada istrinya :<br />
“Wahai istriku, janganlah sekali-kali engkau meninggalkan rumah ini, sampai aku kembali pulang.”<br />
Secara kebetulan, ayahnya sang istri menderita sakit. Maka wanita itu
meminta tolong kepada seorang laki-laki untuk menemui Rasulullah SAW.<br />
Rasulullah bersabda kepada laki-laki itu : “Agar dia mentaati suaminya”<br />
Wanita itu mengutus seseorang tidak hanya sekali, namun tetap memperoleh jawaban yang sama.<br />
Akhirnya ia harus mentaati suaminya dan tidak berani keluar rumah.<br />
Ketika ayahnya meninggal dunia, wanita itu tetap tidak meninggalkan
rumah. Sehingga ia tidak dapat melihat mayat ayahnya, namun wanita itu
tetap bersabar dan menunggu suaminya pulang.<br />
Atas kejadian itu maka Allah menurunkan wahyu kepada Nabi SAW, :<br />
“Sesungguhnya Allah SWT, telah mengampuni dosa wanita itu disebabkan ketaatannya kepada suami.”<br />
<br />
(<span class="skimlinks-unlinked">muhsyafiqhan.wordpress.com</span>)<br />
</div>
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-89057479372136806392015-04-12T04:50:00.000+07:002015-04-12T04:50:08.840+07:00Pemerintah Yang Bertanggung Jawab<div class="entry">
Umar Ibnu Khattab ra, dialah khalifah yang menjunjung tinggi keadilan serta mendalamnya rasa peri kemanusiaan.<br />
Dialah penguasa yang pernah memerintah sebagian dari bumi Allah SWT, yang terbentang dari Mesir hingga ke perbatasan India.<br />
Pada suatu hari khalifah bertemu dengan orang tua yang telah bongkok,
jalannya bertongkat dan sangat susah untuk mengatur langkah.<br />
Orang tua tersebut menadahkan tanggannya sambil meminta sedekah.
Khalifah bertanya : “Mengapa sampai begini keadaanmu wahai orang tua ?”<br />
Orang tua : “Saya mengumpulkan uang untuk membayar jizyah, tuan.”<br />
Dari jawaban itu Umar mengetahui, bahwa ia bukanlah orang yang beragama Islam tetapi ahli kitab.<br />
Khalifah : “Tidak, mulai hari ini kau harus berhenti dari meminta-minta.”<br />
Baginda berkata kepada pengiringnya : “Masa mudanya telah digunakan
untuk memikul tanggung jawab. Setelah tua kita biarkan saja, ini tidak
adil.<br />
Mulai hari ini hapuslah dari daftar nama orang yang membayar jizyah
dan masukkan ke dalam daftar orang tua yang berhak menerima bantuan dari
Baitul Mal setiap bulan.”<br />
<br />
(<span class="skimlinks-unlinked">muhsyafiqhan.wordpress.com</span>)<br />
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-14333009861253566762013-10-28T07:09:00.001+07:002013-10-28T07:09:09.483+07:001 KALI MENINGGALKAN SHOLAT = 28.800.000 HARI DI NERAKA<span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Dalam suatu hadits dikatakan: Rasulullah saw. bersabda” Barang siapa meninggalkan sholat hingga lewat waktunya, lalu ia mengqadhanya, maka ia akan disiksa di neraka selama satu huqub. Satu huqup sama dengan delapan puluh tahun dan satu tahun terdiri dari 360 hari, dan ukuran sehari (di akhirat) adalah seribu tahun (di dunia) (dari hitungan in</span><span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">i satu huqup sama dengan 28.800.000 tahun.” (Majaalisil-abraar)</span><br /><span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br />Dari segi bahasa, huqub artinya waktu yang sangat panjang. Tetapi menurut kebanyakan hadits, huqub artinya masa di atas delapan puluh tahun. Demikian perhitungan yang di tulis dalam Durrul-Mantsur berdasarkan beberapa riwayat. Ali r.a. pernah bertanya kepada Hilal Hijri rah.a., “Berapa lamakah satu huqub itu?”Hilal Hijri rah.. menjawab, “satu huqub adalah delapan puluh tahun, dan setahun itu dua belas bulan, dan setiap bulannya terdiri dari tiga puluh hari, dan setiap harinya sama dengan seribu tahun.”<br /><br />Abdullah bin Mas’ud r.a meriwayatkan dengan shahih bahwa satu huqub adalah delapan puluh tahun. Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah saw bersabda, “satu huqup adalah delapan puluh tahun, dan satu tahun terdiri dari 360 hari, dan satu hari di akhirat sama dengan seribu tahun perhitungan di dunia ini.” Juga diriwayatkan oleh Abdullah bin Uma r.huma, ia berkata, “Hendaknya seseorang tidak merasa tenang bahwa sengan adanya iman, suatu saat psti keluar dari neraka. Memang, setelh di bakar 28.800.000 tahun ia akan keluar, dengan catatan, tidak ada hal lain yang membuatnya tinggal lebih lama di neraka. Masih banyak lagi tentang riwayat satu huqub tesebut. Mungkin bergantung pada keadaan orangnya, bisa berkurang atau bertambah.”<br /><br />Dalam Qurratul-’Uyuun, Abu Laits Samarqandi rah.a menyebutkan sebuh hadits Nabi saw. bahwa barang siapa sengaja meninggalkan sholat fardhu, walaupun hanya satu sholat, maka akan tertulis namanya di pintu neraka yang harus ia masuki. Dari Ibnu Abbas r.huma, Rasulullah pernah berdo’a, “Ya Allah, jangan jadikan salah seorang di antara kami termasuk dalam golongan orang-orang yang sengsara dan celaka.” Lalu beliau bertanya, “Tahukah kamu, siapakah orang yang sengsara dan celaka itu?” Jawab para sahabat r.hum, “Engkau lebih tahu Yaa Rasulullah.” sabda beliau,” orang yang sengsara ialah orang yang meninggalkan sholatnya. Di dalam Islam, mereka tidak akan mendapatkan apa pun.”<br /><br />Disebutkan dalam hadits yang lain, “Barang siapa meninggalkan sholat tanpa alasan syar’i, maka pada Hari kiamat Allah tidak akan mempedulikannya, bahkan Allah akan menyiksanya dengan adzab yang sangat pedih.”<br /><br />Hadits lainnya juga menyebutkan.” Ada sepuluh orang yang akan di siksa sangat keras, di antaranya adalah orang yang meninggalkn sholat. Tangan mereka akan di belenggu, mulut mereka dikunci, dan para malaikat terus-menerus memukuli mereka dari depan dan dari belakang. Surga berkata kepada mereka, ‘ Kamu tidak memiliki hubungan apapun denganku. Aku bukan untuk orang sepertimu dan kamu bukan untukku.’ Jahannam berkata, ‘ Mari, kemari, mendekatlah kepadaku, kamu untukku, dan aku untukmu.’ Dalam hadits lain diriwayatkanbahwa di nerak terdapat suatu lembah yang bernama Lam-lam. Didalamnya ada seekor ular yang sangat besar, sebesar leher unta, dan panjangnya seperti sebulan perjalanan. Ular itu diciptakan untuk menyiksa orang-orang yang meninggalkan sholat. Hadits lain menyebutkan bahwa di neraka ada sebuah lembah bernama ,Jubbul-Hazan di dalamnya ada rumah-rumah kalajengking. Seekor kalajengking lebih besar daripada keledai. Dan kalajengking itu di ciptakan untuk menyiksa orang-orang yang meninggalkan sholat. Memang, Allah swt. dengan mudah akan mengampuni dosa hamba-nya, tetapi siapakah yang dapat menjamin bahwa Allah swt. akan mengampuni kita??<br /><br />Di dalam Az-Zawajir, Inbu Hajar rah.a menulis, ” Seorang wanita meninggal dunia, lalu saudara lak-lakinya ikut dalam pengebimiannya. Ketika penguburan, dompetnya terjatuh dan masuk ke dalam liang kubur. Saat itu ia tidak memperhatikannya, tetapij kemudian ia teringat. Diam-diam, ia pergi ke kubur saudara perempuannya itu untuk mengambil dompetnya. Baru saja kubur itu di buka, terlihat kobaran api memenuhi kubur itu. Lalun ia mengadukan kepada ibunya sambil menangis dan meminta penjelasan mengenai kejadian tersebut, “Mengapa hal itu terjadi?” Jawab ibunya, “Saudara perempuanmu selalu malas mengerjakan sholat dan selalu mengqadha sholatnya.<br /><br />” Semoga Allah swt. menjaga kita dari perbuatan tersebut. Amiiiin.<br /><br />***<br /><br />(Cantumkan jika ada doa khusus untuk ibu dan juga doa yang lainnya, agar kami para jamaah bisa mengaminkannya)<br /><br />Silahkan Klik Like dan Bagikan di halamanmu agar kamu dan teman-temanmu senantiasa istiqomah dan bisa meningkatkan ketakwaannya kepada ALLAH SWT.<br /><br />Ya ALLAH...<br />✔ Muliakanlah orang yang membaca tausiah ini<br />✔ Entengkanlah kakinya untuk melangkah ke masjid<br />✔ Lapangkanlah hatinya<br />✔ Bahagiakanlah keluarganya<br />✔ Luaskan rezekinya seluas lautan<br />✔ Mudahkan segala urusannya<br />✔ Kabulkan cita-citanya<br />✔ Jauhkan dari segala Musibah<br />✔ Jauhkan dari segala Penyakit,Fitnah,Prasangka Keji,Berkata Kasar dan Mungkar.<br />✔ Dan dekatkanlah jodohnya untuk orang yang membaca dan membagikan tausiah ini.<br /><br />Aamiin ya Rabbal'alamin</span><span class="fullpost">
</span><br />
<div>
<span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span></div>
<div>
<span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><a href="https://www.facebook.com/DzikirCinta?fref=ts">https://www.facebook.com/DzikirCinta?fref=ts</a></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-73056572551033078752013-10-27T06:22:00.002+07:002013-10-27T06:22:19.410+07:00Ternyata GMT Bukan Di Greenwich, Tapi Di Ka’bah <span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Bismillahir-Rahmanir-Rahim ... Astronout Neil Amstrong telah membuktikan bahwa kota Mekah adalah pusat dari Planet Bumi. Fakta ini telah di diteliti melalui sebuah penelitian Ilmiah. Ketika Neil Amstrong untuk pertama kalinya melakukan travel ke luar angkasa dan mengambil gambar planet Bumi, dia berkata: “Planet Bumi ternyata menggantung di </span><span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">area yang sangat gelap, siapa yang menggantungnya?”</span><br /><span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br />Para Astronot telah menemukan bahwa planet Bumi itu mengeluarkan semacam radiasi, secara resmi mereka mengumumkannya di Internet, tetapi sayang nya 21 hari kemudian website tersebut raib yang sepertinya ada masalah tersembunyi di balik penghapusan website tersebut.<br /><br />Setelah melakukan penelitian lebih lanjut, ternyata radiasi tersebut berpusat di kota Mekah, tepatnya berasal dari Ka’bah. Yang mengejutkan adalah radiasi tersebut bersifat infinite (tidak berujung), hal ini terbuktikan ketika mereka mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih berlanjut terus. Para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki karakteristik dan menghubungkan antara Ka’bah di di planet Bumi dengan Ka’bah di alam akhirat.<br /><br />Di tengah-tengah antara kutub utara dan kutub selatan, ada suatu area yang bernama ‘Zero Magnetism Area’, artinya adalah apabila kita mengeluarkan kompas di area tersebut, maka jarum kompas tersebut tidak akan bergerak sama sekali karena daya tarik yang sama besarnya antara kedua kutub.<br /><br />Itulah sebabnya kenapa jika seseorang tinggal di Mekah, maka ia akan hidup lebih lama, lebih sehat, dan tidak banyak dipengaruhi oleh banyak kekuatan gravitasi. Oleh sebab itu lah ketika kita mengelilingi Ka’bah, maka seakan-akan diri kita di charged ulang oleh suatu energi misterius dan ini adalah fakta yang telah dibuktikan secara ilmiah.<br /><br />Penelitian lainnya mengungkapkan bahwa batu Hajar Aswad merupakan batu tertua di dunia dan juga bisa mengambang di air. Di sebuah musium di negara Inggris, ada tiga buah potongan batu tersebut (dari Ka’bah) dan pihak musium juga mengatakan bahwa bongkahan batu-batu tersebut bukan berasal dari sistem tata surya kita.<br /><br />Dalam salah satu sabdanya, Rasulullah SAW bersabda, "Hajar Aswad itu diturunkan dari surga, warnanya lebih putih daripada susu, dan dosa-dosa anak cucu Adamlah yang menjadikannya hitam." (Jami Al-Tirmidzi Al-Hajj 877)<br /><br />Subhanallah...<br /><br />Semoga Kita dapat mengambil pengetahuan yang bermanfaat dan bernilai ibadah dan semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati Kita yang telah lama terkunci. Aamiin.<br /><br />(Cantumkan jika ada doa khusus untuk ibu dan juga doa yang lainnya,agar kami para jamaah bisa mengaminkannya)<br /><br />Silahkan Klik Like dan Bagikan di halamanmu agar kamu dan teman-temanmu senantiasa istiqomah dan bisa meningkatkan ketakwaannya kepada ALLAH SWT.<br /><br />Ya ALLAH...<br />✔ Muliakanlah orang yang membaca tausiah ini<br />✔ Entengkanlah kakinya untuk melangkah ke masjid<br />✔ Lapangkanlah hatinya<br />✔ Bahagiakanlah keluarganya<br />✔ Luaskan rezekinya seluas lautan<br />✔ Mudahkan segala urusannya<br />✔ Kabulkan cita-citanya<br />✔ Jauhkan dari segala Musibah<br />✔ Jauhkan dari segala Penyakit,Fitnah,Prasangka Keji,Berkata Kasar dan Mungkar.<br />✔ Dan dekatkanlah jodohnya untuk orang yang membaca dan membagikan tausiah ini.<br /><br />Aamiin ya Rabbal'alamin.</span><span class="fullpost">
</span><br />
<div>
<span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span></div>
<div>
<span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><a href="https://www.facebook.com/DzikirCinta?fref=ts">https://www.facebook.com/DzikirCinta?fref=ts</a></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-73577046011716561992013-10-27T06:20:00.002+07:002013-10-27T06:20:20.542+07:00... PINANGAN SAHABAT NABI DITOLAK GADIS ...<span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Secercah kisah keteladanan dari sosok Abu Darda’ dan Salman Al Farisi, yang membuat kita terpesona karenanya. Di antaranya seperti disebutkan oleh syekh Hasan Zakaria Falaifil, berikut petikannya,</span><br /><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Salman Al Farisi pernah mengutus Abu Darda’ untuk meminang seorang gadis muslimah untuknya.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Sesampainya di tempat yang dituju, Abu Darda’ menyebutkan bebera</span><span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">pa keutamaan Salman kepada orang tua si gadis; prestasinya yang gemilang di dalam Islam, ia lebih dulu memeluk Islam daripada dirinya, idenya yang brillian untuk membuat parit di perang Khandaq dan lain sebagainya. Lalu Ia mengutarakan maksud kedatangannya, yaitu; mempersunting sang puteri untuk Salman.<br /><br />Mereka berkata, “Kami tidak akan menikahkan Salman dengan puteri kami. Sebab kami akan menikahkannya denganmu.” Saat itu pula keduanya dinikahkan.<br /><br />Setelah bertemu Salman beberapa hari berikutnya Abu Darda’ berkata, “Aku riskan dan malu untuk menyampaikan berita ini kepadamu.”<br />“Berita apa itu?,” kata Salman.<br />Lalu Abu Darda’ menceritakan peristiwa yang dia alami.<br /><br />Apakah Salman Al Farisi marah dan kecewa dengan Abu Darda’ dan memvonis bahwa ia telah mengkhianati dirinya? Atau ia memutus persaudaraan Islam yang telah diikat oleh Nabi saw terhadap keduanya?. Tidak, itulah jawabannya.<br /><br />Salman berkata, “Semestinya aku yang harus merasa malu kepadamu. Karena aku menginginkan seorang gadis menjadi pendamping hidupku sementara Allah Swt telah menetapkannya untukmu.”<br /><br />Allahu Akbar! Teramat bening dan putih hatimu wahai Salman, sahabat Nabi pilihan. Walaupun engkau adalah ajnabi, non Arab. Tapi engkau menjadi cermin bagi semua.<br /><br />Itulah kisah ‘salamatus shadr’ lapang dada, yang semestinya dimiliki oleh setiap muslim.<br />Lapang dada merupakan tingkat terendah dari ukhuwah imaniyah. Artinya, persaudaraan iman hanya menjadi fatamorgana belaka jika tiada lapang dada dalam hidup kita.<br /><br />Dunia yang luas terasa sempit, pengap, menyesakkan hati jika dada kita sempit. Jadi kitalah yang dapat menciptakan ketenangan, kedamaian, keluasan, kelapangan hati dan ketenteraman jiwa. Lapang dada, itulah kuncinya.</span><span class="fullpost">
</span><br />
<div>
<span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span></div>
<div>
<span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">sumber " </span><a href="https://www.facebook.com/DzikirCinta?fref=ts">https://www.facebook.com/DzikirCinta?fref=ts</a></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-31166408653034607692013-10-25T09:36:00.002+07:002013-10-25T09:36:55.666+07:00(``°•♥•°``) Dalam Diam Aku Mencintaimu Karena-Nya (``°•♥•°``)<span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Diam, itulah caraku mencintaimu karenaNya..</span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Mengharap kesucian agar hatiku dan hatimu tak terbersit oleh nafsu..</span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><span class="text_exposed_show" style="display: inline;"><br /><br />◆◆ Diam, itulah caraku mencintaimu karenaNya..<br />Mengharap ketaqwaan agar fitrah itu tidak membuat Rabb-ku cemburu padaku..<br /><br /><br />◆◆ Diam, adalah caraku mencintaimu karenaNya..<br />Mengharap syafa'at agar selamat di dunia dan di akhirat..<br /><br /><br />◆◆ Diam, adalah caraku mencintaimu karenaNya..<br />Mengharap keridhaanNya agar Allah tidak membenci perilaku kita..<br /><br /><br />◆◆ Diam, adalah caraku mencintaimu karenaNya..<br />Mengharap keikhlasan agar Allah berikan balasan yg indah bagi para pemelihara kesucian.<br /><br /><br />★ Aku tidak marah, aku tidak cemburu karena<br />Kau bukan hakku, kadang memang kelemahanku sebagai manusia biasa..<br /><br /><br />★ Ada sedikit cinta dihatiku untukmu yg ingin agar kau tahu..<br />Jadi biarkan cinta ini kupendam dalam hatiku..<br /><br /><br />● Bila ada siraman RidhaNya kita bersama<br />Dan bila tidak, aku yakin ada bibit yg lebih baik dariNya..<br /><br /><br />◇◇ Jadi walaupun aku cinta, aku putuskan untuk diam,<br />Biarkan Allah Yang Maha Kuasa yg mengaturNya..<br /><br /><br />☆ Ya Allah, hati ini hanya cukup untuk satu CINTA<br />Jika kami tak dapat mengisinya dengan CINTA kepadaMu.<br />Kemanakah wajah kami hendak kami sembunyikan dariMu..<br /><br /><br />◆◆ Dan suatu saat jika Engkau kehendaki semuanya<br />Akan kembali kepadaMu.. Ku pasrahkan segala kehidupan hamba..<br /><br /><br />Aamiin Ya Rabbal'aalamiin</span></span><span class="fullpost">
</span><br />
<div>
<span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><span class="text_exposed_show" style="display: inline;"><br /></span></span></div>
<div>
<span class="text_exposed_show" style="display: inline; line-height: 18px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: x-small;">https://www.facebook.com/DzikirCinta?fref=ts</span></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-78527561903898117002013-10-25T09:33:00.000+07:002013-10-25T09:33:00.602+07:00Mau di JAMIN masuk SURGA oleh RASULULLAH ?<span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Mari kita renungkan sejenak nasehat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ini:</span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">“Jaminlah untukku enam hal darimu, maka aku jamin surga untukmu.”</span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">1. Benar dalam bicara.</span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">2. Menepati janji kepada Allah, seperti shalat, zakat, puasa dan lain-lain, serta janji pada manusia, seperti nazar, sumpah, dan sebagainya.</span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">3. Tunaikan amanah.</span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">4. Tutup aurat dan jaga</span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><span class="text_exposed_show" style="display: inline;"> kemaluanmu.<br />5. Tahan matamu dari yang haram (pornografi).<br />6. Jaga tangan, seperti memukul bukan hak, menerima atau memberi yang haram, menyentuh yang bukan mahramnya.<br />(HR. Ahmad, Ibnu Hibban, dan Baihaqi)<br /><br />“Allahumma ya Allah tanamkan di hati kami kekuatan dan keindahan iman, hiasilah hidup kami dengan kenikmatan ibadah dan kemuliaan akhlak, serta selamatkan kami dari semua fitnah dan keinginan maksiat.”<br /><br />Aamiin Yaa Mujibas Saailin</span></span><span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-49241368795296455182013-10-23T12:54:00.004+07:002013-10-23T12:54:47.714+07:00... NA'UDZUBILLAH ..! JANGAN SAMPAI KITA SEPERTI INI ..!! ...<span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}">Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Inilah sosok seaorang lelaki yang
tidak punya pendirian, sehingga dapat diombang ambingkan sikap istrinya.
Permasalahannya sepele , gara - gara sampah sehingga ia dan istrinya
bertengkar dengan ibunya. Akhirnya ia menjadi anak durhaka.<br /> <br /> sebelum menikah, ia - lelaki ini- bekerja berwira swasta. ia<span class="text_exposed_show">
tergolong pemuda yang sukses dibandingkan teman-temannya. sebenarnya ia
tidak begitu kikir terhadap keluarganya. Namun setelah menikah
perubahannya begitu drastis.<br /> <br /> Ia jarang menjenguk orang
tuanya meskipun jarak antara rumah orang tua -dengan rumah kontrakannya
tidak terlalu jauh . sang ibu merasa kangen dan sering kali menangis
karena merasa kehilangan anaknya.<br /> <br /> Setelah setahun menjalani
rumah tangga, ia menyatakan keinginannya untuk membuat rumah di desa
dekat orang tuanya sendiri. Kebetulan ada sepetak tanah kosong di
sampinng rumah orang tuanya. Dengan senang hati ibunya mempersilahkan
itu ditempati bangunan rumah sang anak.<br /> <br /> Mulanya sang ibu
merasa senang karena bisa berdekatan dengan anaknya. Namun semakin lama
semakin makan hati. Seringkali timbul permasalahan kecil yang akhirnya
menjadi besar. Permasalahan itu dipicu oleh sang menantu. Ternyata
wanita yang dinikahi lelaki tersebut tidak seperti yang dibayangkan
keluarganya. Tampaklah sikapnya yang kikir dan jahat.<br /> <br /> Suatu
ketika, terjadilah perang mulut antara menantu dan ibu mertua. Anehnya
sang anak lelakinya tidak mendamaikan namun justru membela istrinya.
sang ibu menangis sambil mengelus dada.<br /> <br /> Anak lelakinya
bersama istri mendamprat sang ibu dengan sangat keterlaluan.sampai pada
puncaknya. sang Ibu tidak bisa menahan kemarahannya. Ia terlanjur
mengutuk,'' jadi hanya itu balasanmu ? Kau kubesarkan dengan jerih
payah. Hingga akhirnya kau menikah. Tetapi ternyata kau dan istrimu
bersikap kurang ajar, menyakiti Ibu. Itukah balasanmu?!<br /> <br />
Apakah Ibu minta balas budi ? Aku lahir bukan kehendakku sendiri. Ibu
membesarkan aku juga bukan karena permintaanku, melainkan kewajibanmu.
Tak pantaslah engkau Ibu mengungkit - ungkit sepeti itu ! bantah sang
anak.<br /> <br /> Ibunya semakin tersinggung ,''Jadi hanya itu
balasanmu kepada Ibu. Mentang - mentang sekarang engkau hidup
berkecukupan. tetapi ingatlah,Nak ! ALLAH tidak meridhai hidupmu. jika
kalian bersikap begitu kepada ibu. semoga ALLAH mencabut rejekimu.....!
kata sang ibu.<br /> <br /> Kata - kata itu sebenarnya merupakan sebuah Doa
yang dibalut oleh Air mata .. Kata - kata ibu mengandung Kekeramatan
yang luar biasa .. Apalagi, Doa seorang yang di dzalimi itu didengar
oleh ALLAH TA'ALA.<br /> <br /> .... NA'UDZUBILLAH ...<br /> <br />
Semenjak saat itu sang Anak - termasuk istri dan anak anaknya - memutus
hubungan dengan sang Ibu. meskipun Hidup ditempat yang berdampingan,
namun mereka tak mau bertegur sapa.<br /> <br /> Perlahan - lahan
hidupnya mulai susah. Hingga akhirnya sang anak menjadi tukang mencari
katak. hasilnya tidak bisa dibuat menutupi kebutuhan sehari - hari.<br /> <br />
Sampai akhirnya sang ibu meninggal Dunia. sang anak tidak mau
menjenguknya padahal paman dan bibinya menyarankan agar dirinya memohon
maaf kepada Ibu Namun mereka menolak.<br /> <br /> Setelah ibu meninggal
Dunia ,keadaannya semakin sulit. Makan saja diberi tetangga.
Penderitaan bertubi - tubi silih berganti ..<br /> <br /> SUBHANALLAH - ASTAGHFIRULLAH ..<br /> <br /> Wallahu a'lam bishshawab, ..<br /> ... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...<br /> <br /> ~ o ~<br /> <br /> Semoga bermanfaat dan Penuh Kebarokahan dari Allah </span></span><br />
<br />
<span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show">sumber : https://www.facebook.com/DzikirCinta?fref=ts</span></span><br />
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-72789820234388159322013-10-23T12:40:00.003+07:002013-10-23T12:40:48.299+07:00Azab Bagi Kaum Wanita Di Neraka <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}">Saudaraku kaum muslimin dan muslimat,ini renungan khususnya untuk para wanita.<br /> <br /> Sayidina Ali ra menceritakan suatu ketika melihat Rasulullah saw menangis manakala dia datang bersama Fatimah.<br /> <br />
Lalu keduanya bertanya.“Mengapa Engkau menangis ya.Rasulullah…?”beliau
menjawab, "Pada malam aku di isra'-kan,aku melihat perempuan-perempuan
ya<span class="text_exposed_show">ng sedang disiksa dengan berbagai siksaan.<br /> <br /> Itulah sebabnya mengapa aku menangis.Karena,menyaksikan mereka yang sangat berat dan mengerikan siksanya."<br /> <br />
Putri Rasulullah kemudian menanyakan apa yang dilihat ayahandanya."Aku
lihat ada perempuan di gantung rambutnya,otaknya mendidih.<br /> <br /> Aku lihat perempuan digantung lidahnya,tangannya diikat ke belakang dan timah cair di tuangkan ke dalam tengkoraknya.<br /> <br /> Aku lihat perempuan tergantung kedua kakinya dengan terikat tangannya sampai ke ubun-ubunnya,diulurkan ular dan kalajengking.<br /> <br /> Dan aku lihat perempuan yang memakan badannya sendiri,di bawahnya dinyalakan api neraka.<br /> <br /> Dan aku lihat perempuan yang bermuka hitam,memakan tali perutnya sendiri.<br /> <br />
Aku lihat perempuan yang telinganya pekak dan matanya buta,dimasukkan
ke dalam peti yang terbuat dari api neraka,otaknya keluar dari lubang
hidung,badannya berbau busuk karena penyakit sopak dan kusta.<br /> <br /> Aku lihat perempuan yang badannya seperti himar,ribuan kesengsaraan di hadapinya.<br /> <br />
Aku lihat perempuan yang rupanya seperti anjing,sedangkan api masuk
melalui mulut dan keluar dari duburnya sementara malaikat memukulnya
dengan pentung dari api neraka,"kata Nabi saw. Fatimah Az-Zahra kemudian
menanyakan,"Mengapa mereka disiksa seperti itu?"<br /> <br /> Rasulullah
menjawab: "Wahai putriku,Adapun mereka yang tergantung rambutnya hingga
otaknya mendidih adalah wanita yang tidak menutup rambutnya sehingga
terlihat oleh laki-laki yang bukan mahramnya.<br /> <br /> Perempuan yang digantung susunya adalah istri yang 'mengotori' tempat tidurnya.<br /> <br />
Perempuan yang tergantung kedua kakinya adalah perempuan yang tidak
taat kepada suaminya,keluar rumah tanpa izin suaminya dan perempuan yang
tidak mau mandi suci dari haid dan nifas.<br /> <br /> Perempuan yang memakan badannya sendiri ialah karena ia berhias untuk pria yang bukan mahramnya dan suka mengumpat orang lain.<br /> <br />
Perempuan yang memotong sendiri dengan gunting api neraka karena
memperkenalkan dirinya kepada orang yang kepada orang lain bersolek dan
berhias supaya kecantikannya di lihat laki-laki yang bukan mahramnya.<br /> <br />
Perempuan yang diikat kedua kaki dan tangannya ke atas ubun-ubunnya
diulurkan ular dan kalajengking padanya karena dia meninggalkan shalat
dan tidak mau mandi junub.<br /> <br /> Perempuan yang kepalanya seperti babi dan badannya seperti himar ialah tukang umpat dan pembohong.<br /> <br /> Perempuan yang menyerupai anjing adalah<br /> perempuan yang suka memfitnah dan membenci suami.<br /> <br /> "Mendengar itu,Ali dan Fatimah Az-Zahra pun turut menangis dan inilah peringatan kepada kaum perempuan.<br /> <br /> Ya ALLAH..<br /> Jauhkanlah kami dari Azab Neraka-Mu.</span></span><span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6360263490701257672.post-43883945269586132102013-10-23T12:39:00.001+07:002013-10-23T12:39:37.924+07:00.... 3 PASANG MATA YANG TIDAK AKAN MENANGIS DI HARI KIAMAT ....<span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}">Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Semua kaum Muslim berkeyakinan bahwa
dunia dan kehidupan ini akan berakhir. Akan datang suatu saat ketika
manusia berkumpul di pengadilan Allah Swt. Al-Qur’an menceritakan
berkali-kali tentang peristiwa Hari Kiamat ini, seperti yang disebutkan
dalam surah Al- Ghasyiyah ayat 1-16.<br /> <br /> Dalam surah itu, diga<span class="text_exposed_show">mbarkan
bahwa tidak semua wajah ketakutan. Ada wajah-wajah yang pada hari itu
cerah ceria. Mereka merasa bahagia dikarenakan perilakunya di dunia. Dia
ditempatkan pada surga yang tinggi. Itulah kelompok orang yang di Hari
Kiamat memperoleh kebahagiaan.<br /> <br /> Tentang wajah-wajah yang tampak ceria dan gembira di Hari Kiamat, Rasulullah pernah bersabda, ..<br /> <br />
"Semua mata akan menangis pada hari kiamat kecuali tiga hal. Pertama,
mata yang menangis karena takut kepada Allah Swt. Kedua, mata yang
dipalingkan dari apa-apa yang diharamkan Allah. Ketiga, mata yang tidak
tidur karena mempertahankan agama Allah."<br /> <br /> Mari kita melihat diri kita, apakah mata kita termasuk mata yang menangis di Hari Kiamat?<br /> <br />
Dahulu, dalam suatu riwayat, ada seorang yang kerjanya hanya
mengejar-ngejar hawa nafsu, bergumul dan berkelana di tempat-tempat
maksiat, dan pulang larut malam.Dari tempat itu, dia pulang dalam
keadaan sempoyongan. Di tengah jalan, di sebuah rumah, lelaki itu
mendengar sayup-sayup seseorang membaca Al-Quran.<br /> <br /> Ayat yang
dibaca itu berbunyi: "Belum datangkah waktunya bagi orang-orang yang
beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat Allah dan kepada kebenaran
yang telah turun (kepada mereka), dan janganlah mereka seperti
orang-orang yang sebelumnya telah diturunkan Al-Kitab kepadanya,
kenudian berlalulah masa yang panjang atas mereka, lalu hati mereka
menjadi keras. Dan kebanyakan di antara mereka adalah orang yang fasik
(Qs 57: 16).<br /> <br /> Sepulangnya dia di rumah, sebelum tidur, lelaki
itu mengulangi lagi bacaan itu di dalam hatinya. Kemudian tanpa terasa
air mata mengalir di pipinya. Si pemuda merasakan ketakutan yang luar
biasa. Bergetar hatinya di hadapan Allah karena perbuatan maksiat yang
pemah dia lakukan. <br /> <br /> Kemudian ia mengubah cara hidupnya. Ia
mengisi hidupnya dengan mencari ilmu, beramal mulia dan beribadah kepada
Allah Swt. sehingga di abad kesebelas Hijri dia menjadi seorang ulama
besar, seorang bintang di dunia tasawuf.<br /> <br /> Orang ini bernama
Fudhail bin Iyadh. Dia kembali ke jalan yang benar karena mengalirkan
air mata penyesalan atas kesalahannya di masa lalu lantaran takut kepada
Allah Swt. <br /> <br /> Berbahagialah orang-orang yang pernah bersalah
dalam hidupnya kemudian menyesali kesalahannya dengan cara membasahi
matanya dengan air mata penyesalan. Mata seperti itu insya Allah
termasuk mata yang tidak menangis di Hari Kiamat.<br /> <br /> Kedua, mata
yang dipalingkan dari hal-hal yang dilarang oleh Allah. Seperti telah
kita ketahui bahwa Rasulullah pernah bercerita tentang orang-orang yang
akan dilindungi di Hari Kiamat ketika orang-orang lain tidak mendapatkan
perlindungan. <br /> <br /> Dari ketujuh orang itu salah satu di antaranya
adalah seseorang yang diajak melakukan maksiat oleh perempuan, tetapi
dia menolak ajakan itu dengan mengatakan, "Aku takut kepada Allah".<br /> <br />
Nabi Yusuf as. mewakili kisah ini. Ketika dia menolak ajakan
kemaksiatan majikannya. Mata beliau termasuk mata yang tidak akan
menangis di Hari Kiamat, lantaran matanya dipalingkan dari apa-apa yang
diharamkan oleh Allah Swt.<br /> <br /> Kemudian mata yang ketiga adalah
mata yang tidak tidur karena membela agama Allah. Seperti mata pejuang
Islam yang selalu mempertahahkan keutuhan agamanya, dan menegakkan
tonggak Islam. <br /> <br /> Itulah tiga pasang mata yang tidak akan
menangis di Hari Kiamat, yang dilukiskan oleh Al-Quran sebagai
wajah-wajah yang berbahagia di Hari Kiamat nanti. Wallahualam bissawab[]<br /> <br /> (Jalaluddin Rakhmat, Renungan-Renungan Sufistik: Membuka Tirai Kegaiban, Bandung, Mizan, 1995, h. 165-167) <br /> <br /> Wallahu a'lam bishshawab, ..<br /> ... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...<br /> <br /> ~ o ~<br /> <br /> Semoga bermanfaat dan Penuh Kebarokahan dari Allah ...</span></span><span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/13467028895647137122noreply@blogger.com0